Tidurnya Ashabul Kahfi
Tidurnya Ashabul Kahfi
Oleh: Ust.Deni Prasetio, SKM
Siapa yang tak kenal ashabul kahfi ? Yang menyunnahkan baca surah ke-18 di hari Jumat pasti tau, penggemar Iziz juga pasti tau. Nama Al Kahfi ini keren bukan kampungan, kalo melekat pada anak2 milenial pas aja bawaannya. Bikin genk namanya Al Kahfi Biker’s kedengerannya cocok.
Padahal ini kosakata arab tapi cocok aja kalo digabung dengan kosakata barat. Belum tentu kosakata lain bisa chemistry seperti ini. Coba kata al Khoir Biker’s, kedengerannya janggal ya…? Itu karena Allah telah buat nama Al Kahfi ini menjadi universal.
Banyak cara Allah menolong dan menyelamatkan hamba2Nya. Ada yang dimenangkan seperti Nabi Muhammad ﷺ, diangkat ke langit seperti nabi Isa as, dimatikan seperti kisah ashabul ukhdud, atau dijadikan berkuasa seperti Dzulqarnain. Ashabul Kahfi lain lagi dan tidak ada yang menyamainya. Mereka dimenangkan dengan tidur. Lho qo tidur bisa menang ? Iya itu hebatnya kekuasaan Allah, tidur aja bisa menang.
Ujian yang dihadapi pemuda Kahfi sudah kompleks. Kesyirikan yang diperbuat kaumnya sudah kronis dan degeneratif. Semakin parah seiring bertambahnya waktu. Amal jama’i yang dilakukan 7 pemuda tak membuat perubahan sedikitpun di masyarakat, uda mentok kayak tembok berlin. Eeh uda lama runtuh ya… jadi malu ama Wina ketauan umur saya. ??
Tak ada satupun kelompok masyarakat yang beriman. Padahal kalo kita berdakwah ke masyarakat biasanya kelompok marjinal (baca orang miskin) menerima atau kelompok pelajar mau ikut. Ini tak satupun hujjah dari pemuda Kahfi diterima. Boro2 masuk kuping kanan keluar kuping kiri, ini langsung mental. Gila bener rusaknya tatanan masyarakat saat itu.
Justru masyarakat mengejar2 mereka, dari yang tua sampe yang muda ikut mengejar ingin membunuhnya. Sehingga pemuda ini diperintahkan untuk bersembunyi menjauhi virus syirik yang mewabah saat itu.
Dan apabila kamu meninggalkan mereka dan apa yang mereka sembah selain Allah, maka carilah tempat berlindung ke dalam gua itu, (Al Kahfi : 16)
Tidurnya Ashabul Kahfi Merupakan Pertolongan Allah
Ngapain mereka ke gua ? untuk ditidurkan.
Lho masalah belum beres, dakwah belum ada yang menerima qo malah tidur ? Itulah pertolongan Allah. Justru jika mereka tetap keluar berdakwah bisa tertular virus syirik yang dahsyat. Permasalahan yang kronis seperti ini tidak bisa diselesaikan dengan istighotsah, pengajian akbar, atau liqo. Biarin aja masyarakat dengan kerusakannya. Tunggu sampai abis tiga generasi maka barulah sistem yang rusak bisa berubah.
Hari ini kita dipaksa lockdown karena corona. Ditengah kerusakan negara yang dibuat oleh pengkhianat, kita malah diam di rumah. Di tengah penguasa merampok uang rakyat, kita malah stay at home. Di tengah kesulitan yang mencekik masyarakat, kita malah diam di rumah. Lalu bagaimana dakwah bisa berkembang dan yang penting bagaimana Islam bisa dijadikan sistem di masyarakat ?
Eiits… jangan sedih masbro. Jangan dikira Allah tak mampu memenangkan agamaNya ketika kita lagi lockdown. Dakwah Al Kahfi yang tidur 309 tahun aja bisa menang apalagi kita yang cuma PSBB. Yang penting adalah jaga iman agar tetap pada kondisi optimal. Banyak2in minum vitamin tilawah, zikir, dan yang utama sholat malam agar iman sehat. Sebab itulah bekal Al Kahfi
Sesungguhnya mereka adalah pemuda-pemuda yang beriman kepada Tuhan mereka, dan Kami tambah pula untuk mereka petunjuk. (Al Kahfi : 13)
Pelajaran dari tidurnya pemuda al Kahfi adalah Allah menunjukkan kekuasaanNya kepada kita bahwa kemenangan itu bukan hasil upaya yang kita lakukan tapi semata2 karena pertolonganNya. Toh orang yang tidur aja bisa dimenangkan. Yang Dia minta kepada kita adalah ketaatan menjalankan perintahNya seperti Al Kahfi yang taat masuk ke dalam gua.
Recent Comments